Tumbuhan yang mempunyai nama latin Salvadora persica ini, telah berabad- abad yang lalu di sebutkan namanya dalam hadist mulia oleh Rasulullah Muhammad Sallallahu alaihi wassalam. Beliau sendiri pun, juga terbiasa membersihkan giginya dengan siwak setiap bangun dari tidur, seperti di riwayatkan oleh Aisyah ra,
"Kami biasa menyiapkan sebuah siwak dan air untuk wudhu bagi Rasulullah saw kapan pun Allah menghendaki beliau bangun dari tidur malam, beliau akan membersihkan giginya dengan siwak, mengambil wudhu, dan lalu mendirikan shalat". (HR Muslim).
Siwak berasal dari bahasa arab ‘yudlik’ yang artinya adalah memijat (massage). Siwak lebih dari sekedar sikat gigi biasa, karena selain memiliki serat batang yang elastis dan tidak merusak gigi walaupun di bawah tekanan yang keras, siwak juga memiliki kandungan alami antimikrobial dan antidecay system.
Batang siwak yang berdiameter kecil, memiliki kemampuan fleksibilitas yang tinggi untuk menekuk ke daerah mulut secara tepat dan dapat mengikis plak pada gigi. Siwak juga aman dan sehat bagi perkembangan gusi.
Siwak adalah alat pembersih gigi yang memiliki keunggulan karena terbukti mengandung mineral-mineral alami yang dapat membunuh bakteri, menghilangkan plaque, mencegah gigi berlubang serta memelihara gusi. Siwak juga berfungsi mengikis dan membersihkan bagian dalam mulut.
Untuk lebih lengkapnya, silahkan menyimak kandungan kimiawi yang bermanfaat dalam siwak berikut ini :
- Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluorida, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimetilamin, Salvadorin, Tannin dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi.
- Antibacterial Acids, seperti astringents, abrasive dan detergent yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi, menghentikan pendarahan pada gusi.
-Enzim yang mencegah pembentukan plak yang merupakan penyebab radang gusi dan penyebab utama tanggalnya gigi secara prematur.
- Anti Decay Agent (Zat anti pembusukan) dan Antigermal System, yang bertindak seperti Penicilin menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah terjadinya proses pembusukan.
- Penelitian kimiawi terhadap tanaman ini telah dilakukan semenjak abad ke-19, dan ditemukan sejumlah besar klorida, fluor, trimetilamin dan resin. Kemudian ditemukan juga kandungan silika, sulfur dan vitamin C. Kandungan kimia tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan gigi dan mulut dimana trimetilamin dan vitamin C membantu penyembuhan dan perbaikan jaringan gusi. Klorida bermanfaat untuk menghilangkan noda pada gigi, sedangkan silika dapat bereaksi sebagai penggosok. Kemudian keberadaan sulfur dikenal dengan rasa hangat dan baunya yang khas, adapun fluorida berguna bagi kesehatan gigi sebagai pencegah terjadinya karies dengan memperkuat lapisan email dan mengurangi larutnya terhadap asam yang dihasilkan oleh bakteri.
Riset terakhir pada tahun 2007 yang dilakukan oleh para peneliti di perusahaan Wrigley dalam laporannya di Jurnal Agrikultur dan Kimia Bahan Pangan membuktikan bahwa batang kayu tanaman Magnolia (satu divisi dengan siwak, yaitu Magnoliofita) memiliki efek anti bakteri yang tinggi terhadap bakteri penyebab bau mulut.
Dan, pada tahun 1986 WHO juga merekomendasikan penggunaan siwak. Berbagai penelitian ilmiah lain melaporkan bahwa ekstrak tanaman siwak pada konsentrasi yang tinggi dapat disandingkan dengan zat desinfektan oral dan anti plak lain yaitu triklosan dan klorheksidin glukonat.
1. Setengah dari tanda bersandar diri pada kekuatan amal usaha, berkurangnya pengharapan terhadap rahmat Allah ketika terjadi suatu kesalahan atau dosa
2. Keinginanmu untuk melulu ibadah, padahal Allah masih menempatkanmu pada golongan yang harus berusaha untuk mendapatkan kebutuhan sehari-hari, maka keinginanmu itu termasuk syahwat hawa nafsu yang halus. Dan keinginanmu untuk berusaha, padahal Allah menempatkanmu pada golongan orang yang melulu ibadah, maka keinginanmu itu berarti turun dari semangat dan cita-cita yang tinggi
3. kekerasan semangat tidak dapat menembus tirai takdir
4. istirahatkan dirimu dari kerisauan mengatur kebutuhan duniamu, sebab apa yang sudah diselesaikan oleh lainmu, tidak usah kamu sibuk memikirkannya
5. sesungguhnya untuk mencapai apa yang telah dijamin, pasti akan sampai kepadamu, dan keteledoranmu terhadap kewajiban yang diamanatkan kepadamu, sebagai bukti butanya mata hatimu
6. janganlah kelambatan masa pemberian Tuhan kepadamu, padahal kamu sungguh-sungguh berdoa, menyebabkan patah harapanmu. Sebab Allah telah menjamin menerima semua doa dalam apa yang Ia kehendaki untukmu, bukan menurut kehendakmu, dan pada waktu yang ditentukanNya, bukan pada waktu yang kau tentukan.
7. jangan sampai kamu meragukan terhadap janji Allah. Tidak terlaksananya apa yang telah dijanjjikan itu meskipun telah tiba masanya, agar hal itu tidak menyalahi pandangan matamu atau memadamkan nur cahaya hatimu
8. Jika Tuhan membukakan bagimu suatu jalan untuk makrifat kepadaNya, maka jangan menghiraukan soal amalmu yang masih sedikit. Sebab Tuhan tidak membukakan bagimu melainkan Ia akan memperkenalkan diri kepadamu. Ketahuilah bahwa makrifat itu semata-mata pemberian kurnia Allah kepadamu dan amal perbuatanmu merupakan hadiah darimu. Dan dimanakah letak perbandingannya antara hadiahmu dengan pemberian kurnia Allah kepadamu
9. beraneka ragam jenis amalmu, karena bermacam-macam pula pemberian kurnia Allah yan diberikan kepada hambaNya
10. amal perbuatanmu itu laksana kerangka hidup dan ruhnya adalah adanya rahasia ikhlas dalam amal perbuatan itu
11. tanamlah dirimu dalam tanah kerendahan, sebab tiap sesuatu yang tumbuh tetapii tidak ditahan, tidak akan sempurna hasil buahnya
12. tiada sesuatu yang sangat bermanfaat bagi hati, sebagaimana menyendiri untuk masuk ke medan berfikir
13. bagaimana akan dapat terang hati seseorang yang gambar dunia ini terlukis dalam cermin hatinya, atau bagaimana ia akan pergi menuju Allah padahal ia masih terbelenggu oleh syahwat nafsu. Atau bagaimana ia akan dapat masuk ke hadirat Allah padahal ia belum bersih dari kelalaian janabatnya. Atau bagaimana ia mengharap akan mengerti kedalaman rahasia padahal ia belum bertaubat dari kekeliruan-keliruannya
14. alam itu semuanya gelap dan yang meneranganinya hanya karena tampaknya Haq padanya. Barangsiapa yang melihat alam dan tidak melihat haq (Allah) di dalamnya, di sisinya, sebelum atau sesudahnya, maka benar-benar ia telah disilaukan oleh nur cahaya dan tertutup baginya nur makrifat oleh tebalnya awan benda-benda alam ini.
15. Di antara bukti yang menujukkan kekuasaan Allah yang luar biasa adalah dapat menghijab engkau dari melihatNya dengan hijab yang tidak ada wujudnya disisiNya
16. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu padahal Allah yang menampakkan semuanya
17. bagaimana dapat membayangkan bahwa Allah dapati dihijab oleh sesuatu padahal Allah tampak pada semuanya
18. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu padahal Dia tampak dalam semuanya
19. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu padahal Dia tampak oleh semuanya. Bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu padahal Dia ada sebelum semuanya ada
20. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu, padahal Dia lebih tampak daripada semuanya
21. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu, padahal Dia Mahaesa, tidak ada sesuatu apa pun yang setara dengan Dia
22. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu, padahal Dia lebih dekat kepadamu daripada semuanya
23. bagaimana dapat dibayangkan bahwa Allah dapat dihijab oleh sesuatu, padahal andaikata tidak ada Dia, tentu tidak akan ada semuanya
24. alangkah ajaibnya, bagaimana tampak wujud di dalam tidak ada. Atau bagaimana dapat bertahan sesuatu yang hancur bersama zat yang bersifat qidam
25. tidak meninggalkan sedikitpun kebodohan siapa yang berusaha akan mengadakan sesuatu pada suatu masa, selain dari apa yang dijadikan oleh Allah dalam masa itu
26. menunda amal perbuatan karena menunggu kesempatan yang lebih baik, suatu tanda kebodohan yang mempengaruhi jiwa
27. jangan anda minta kepada Allah agar dipindahkan dari suatu hal kepada yang lain. Sebab seandainya Allah menghendakinya tentu telah memindahkan tanpa merubah keadaanmu yang lama
28. tiada berkehendak semangat seorang yang menuju kepada Allah untuk berhenti ketika terbuka baginya sebagian yang gaib, melainkan segera diperingatkan oleh suara hakekat : teruslah berjalan ke depan. Dan tiada tampak baginya keindahan alam melainkan diperingatkan oleh hakekatnya : kami semata-mata sebagai ujian, maka janganlah tertipu hingga menjadi kafir
29. permintaanmu dari Allah mengandung pengertian menuduh Allah khawatir tidak memberi kepadamu. Dan permintaanmu kepada Allah supaya mendekatkan dirimu kepadaNya, berarti kamu masih merasa jauh dariNya. Dan permintaanmu kepada Allah untuk mencapai kedudukan dunia akhirat membuktikan tiada malumu kepadaNya. Dan permintaanmu kepada sesuatu selain Allah menunjukkan jauhmu dariNya
30. tiada suatu napas terlepas darimu melainkan di situ pula ada takdir Allah yang berlaku atasmu
31. jangan menantikan selesainya perintang-perintang untuk lebih mendekat kepada Allah. Sebab yang demikian itu memutuskan kewaspadaan terhadap kewajibanmu
32. jangan heran atas terjadinya kesukaran-kesukaran selama kamu masih di dunia ini. Sebab ia tidak melahirkan kecuali yang layak atau yang wajib menjadi sifatnya
33. tidak akan terhenti suatu permintaan yang semata-mata kamu sandarkan kepada kurnia Tuhanmu. Dan tidak mudah tercapai suatu permintaan yang kamu sandarkan kepada kekuatan dan daya upaya serta kepandaian dirimu sendiri
34. di antara tanda akan lulusnya seseorang pada akhir perjuangannya adalah menyerah kepada Allah sejak mulai perjuangannya
35. barangsiapa yang terang di awaktu awalnya, pasti terang pula di masa akhirnya
36. apa yang tersembunyai dalam rahasia gaib, yaitu nur ilahi dan makrifat, pasti akan tampak bekasnya pada anggota lahir
37. jauh berbeda antara orang berdalil adanya Allah menunjukkan adanya alam dengan oran gyang berdalil adanya alam inilah yangn menunjukkan adanya Allah. Orang yang berdalil adanya Allah menunjukkan adanya alam berarti ia mengetahui hak dan meletakkan pada tempatnya, sehingga ia menetapkan adanya sesuatu dari asal mulanya. Dan orang yang berdalil adanya alam menunjukkan adanya Allah karena ia tidak sampai kepada Allah. Kalau tidak, bilakah Allah itu gaib sehingga memerlukan dalil untuk mengetahuinya. Dan bilakah Allah itu jauh sehingga adanya alam ini dapat menyampaikan kepadaNya.
38. Hendaklah membelanjakan setiap orang kaya menurut kekayaannya, mereka telah sampai kepada Allah. Dan orang yang terbatas rezekinya, orang yang sedang berjalan menuju Allah
39. Orang-orang yang menuju kepada Allah telah mendapat hidayah dengan nur ibadah yang merupakan amalan untuk bertaqarrub kepada Allah. Dan orang-orang yang telah sampai kepada Allah, bagi mereka nur langsung dari Allah, bukan sebagai hasil ibadah, tetapi semata-mata kurnia rahmat Allah. Yang pertama menuju ke dalam nur, dan yang kedua berkecimpung di dalam nur, sebab mereka telah bersih dari segala sesuatu selain Allah.
40. Usahamu untuk mengetahui mengetahui ciri-ciri yang masih ada dalam dirimu lebih baik daripada usahamu untuk terbukanya bagimu tirai gaib
41. Al Haq (Allah swt) tidak terhijab oleh sesuatu apa pun
42. keluarlah dari sifat-sifat kemanusiaanmu, semua sifat yang mengurangi kehambaanmu, agar mu mudah bagimu untuk menyambut panggilan Allah dan mendekat kepadaNya
43. Asal semua maksiat, kelalaian dan syahwat adalah karena ingin memuaskan hawa nafsu. Dan asal semua ketaatan, kesadaran dan kesopanan budi pekerti adalah karena ada pengekangan terhadap hawa nafsu
44. dan sungguh kamu berkawan dengan seorang bodoh yang tidak menurutkan hawa nafsunya adalah lebih baik daripada kamu berkawan dengan seorang alim yang selalu menurutkan hawa nafsunya. Ilmu apakah yang dapat dianugrahkan bagi seorang alim yang selalu menurutkan hawa nafsunya, dan kebodohan apakah yang dapat disebutkan bagi seorang bodoh yang sudah dapat mengekang hawa nafsunya
45. cahaya akal dapat memperlihatkanmu dekatnya Allah kepadamu. Cahaya ilmu dapat memperlihatkanmu akan ketiadaanmu karena wujud Allah. Dan cahaya ilahi dapat memperlihatkanmu akan wujud Allah, bukan ketiadaanmu dan bukan pula wujudmu
46. telah ada Allah dan tiada ada sesuatu di sampingNya. Dan Dia kini sebagaimana adaNya semula
47. jangan melampaui hasrat harapanmu kepada selain Dia. Sebab Tuhan yang maha pemurah tidak dapat dilewati oleh suatu harapan
48. jangan mengajukan suatu hajat kepada selain Allah sebab Dia sendiri yang mendatangkan hajat kepadamu. Bagaimana sesuatu selain Allah akan dapat menyingkirkan sesuatu yang diletakkan olehNya. Barangsiapa yang tidak dapat menyingkirkan bencana yang menimpa dirinya sendiri, maka bagaimana ia akan dapat menyingkirkan bencana dari lainnya
49. Jika kamu tidak berbaik sangka terhadap Allah swt karena sifat-sifatNya yang baik, berbaik sangkalah kepadaNya karena kurnia pemberianNya kepadamu. Tidakkah Dia selalu memberi nikmat kurniaNya kepadamu?
50. benar-benar sangat mengherankan orang yang lari dari apa yang sangat dibutuhkan dan tidak dapat lepas darinya dan orang yang berusaha mencari apa yang tidak akan kekal padanya. Sesungguhnya bukan mata kepala yang buta, tetapi yang buta adalah mata hati yang ada di dalam dada
51. jangan berpindah dari satu alam ke alam lain. Sebab kamu sama dengan himar yang berputar di sekitar penggilingan, dimana tempat yang menjadi tujuannya merupakan tempat yang mula-mula ia berjalan darinya. Tetapi hendaklah kamu pergi dari semua alam menuju kepada pencipta alam. Sesungguhnya kepada tuhanmu pucak segala tujuan
52. dan perhatikan sabda nabi saw, barangsiapa yang hijrahnya karena menurut perintah Allah dan rasulullah, maka hijrahnya akan diterima oleh Allah dan rasulullah. Dan barangsiapa yang hijrahnya karena kekayaan dunia yang akan didapat atau karena perempuan yang akan dikawini, maka hijrahnya terhenti pada apa yang akan ia hijrah kepadanya. Pahamilah sabda nabi saw ini dan perhatikan masalah ini apabila kamu orang yang mengert
53. jangan berkawan dengan orang yang amal perbuatannya tidak membangkitkan semangat taat kepada Allah dan kata-katanya tidak menunjukkan kamu ke jalan Allah
54. kemungkinan kamu berbuat dosa lalu ditampakkan kepadamu sebagai kebaikan karena persahabatanmu dengan orang yang jauh lebih rendah akhlaknya daripadamu
55. tidak dapat dianggap sedikit amal perbuatan yang dilakukan dengan hati ikhlas dan tidak dapat dianggap banyak amal perbuatan yang dilakukan dengan hati tidak ikhlas
56. baiknya amal perbuatan sebagai manifestasi dari baiknya budi dan hati. Dan baiknya budi dan hati sebagai manifestasi bagi kesungguhan istiqamah pada apa yang diperintah oleh Allah swt
57. Jangan meninggalkan dzikir, karena kamu belum selalu ingat kepada Allah di waktu berdzikr. Sebab, kelalaianmu terhadap Allah sewaktu kamu tidak berdzikr lebih berbahaya daripada kelalaianmu terhadap Allah sewaktu kamu berdzikr yang disertai kelalaian kepada dzikr yang disertai kesadaran, dari dzikr yang disertai kesadaran kepada dzikr yang disertai perasaan hadir, dan dari dzikr yang disertai perasaan hadir kepada dzikr yang disertai perasaan lupa teradap segala sesuatu selain Allah. Dan yang demikian itu bagi Allah tidak sukar.
58. Sebagian dari tanda matinya hati adalah tidak merasa sedih apabila kamu meninggalkan suatu amal perbuatan baik dan tidak menyesal apabila kamu perbuat suatu pelanggaran dosa
59. Jangan sampai terasa bagimu kebesaran suatu dosa sehingga dapat merintangi kamu dari berbaik sangka terhadap Allah. Sebab orang yang benar-benar mengenal Allah akan menganggap kecil dosanya di samping keluasan kemurahanNya
60. Tidak ada dosa kecil apabila Allah menghadapimu dengan keadilanNya dan tidak ada dosa besar apabila Allah menghadapi dengan kurniaNya
61. Tiada suatu amal kebaikan yang dapat diharapkan diterima oleh Allah melebihi amal yang adanya terlupa olehmu dan wujudnya kecil dalam pandanganmu
62. Tuhan memberikan kepadamu wirid (pengertian atau perasaan dalam hati sehingga benar-benar mengenal dan merasa kurnia rahmat Allah) hanya semata-mata agar kamu mendekat dan masuk ke hadiratNya
63. Allah memberikan wirid kepadamu semata-mata untuk menyelamatkanmu dari cengkeraman benda-benda dan membebaskanmu dari perbudakan segala sesuatu selain Allah
64. Allah memberikan wirid kepadamu agar kamu keluar dari kurungan bentuk kejadian dan sifat-sifatmu ke alam luar yang berupa makrifat mengenal kebesaran kekuasaan dan kurniaNya
65. Cahaya-cahaya iman dan dzikr sebagai kendaraan yang dapat mengantarkan hati manusia ke hadirat Allah dan menerima segala rahasia dariNya
66. cahaya adalah tentara hati sebagaimana gelap adalah tentara hawa nafsu. Jika Allah ingin menolong hambaNya, Dia membantu dengan nur ilahi dan menghentikan bantuan kegelapan dan kepalsuan
67. Nur itulah yang menerangi, matahati itulah yang menentukan hukum dan hati yang melaksanakan atau meninggalkan
68. jangan merasa gembira atas perbuatan taat karena kamu merasa telah dapat melaksanakannya. Tetapi bergembiralah atas perbuatan taat karena ia sebagai kurnia taufiq dan hidayah Allah kepadamu. Katakanlah : dengan kurnia Allah dan rahmatNya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmatNya itu adalah lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan
69. Allah telah memutuskan orang-orang yang berjalan menuju kepadaNya dan yang telah sampai kepadaNya dari mengagumi amal dan keadaan diri mereka.. adapun orang-orang yang masih berjalan, dalam beribadah mereka belum dapat melaksanakan dengan ikhlas menurut apa yang diperintahkan. Sedang orang-orang yang telah sampai mereka sudah sibuk melihat Allah sehingga lupa pada amal perbuatan sendiri
70. tidak akan berkembang biak berbagai cabang kehinaan, kecuali di atas bibit kerakusan
71. tiada sesuatu yang dapat menuntun kamu seperti wahm (setiap angan-angan terhadap suatu selain Allah, angan-angan terhadap sesuatu yang tak mungkin terjadi)
72. kamu adalah merdeka dari segala sesuatu yang tidak kamu butuhkan dan kamu adalah budak untuk apa yang kamu harapkan
73. barangsiapa tidak suka menghadap Allah dengan halusnya pemberian kurniaNya, maka akan disertai agar ingat kepada Allah dengan rantai ujian
74. barangsiapa yang tidak mensyukuri nikmat Allah berarti ia telah berusaha menghilangkan nikmat itu. Dan barangsiapa yang mensyukuri nikmatNya berarti ia telah mengikat nikmat itu dengan ikatan yang kokoh
75. hendaklah kamu merasa takut apabila kamu selalu mendapat kurnia Allah, sebaliknya kamu tetap dalam perbuatan maksiat kepadaNya, jangan sampai kurnia itu semata-mata istidraj (jawa : panglulu) Allah kepadamu
76. setengah dari tanda kebodohan murid apabila ia berbuat dosa lalu ditangguhkan hukumannya, ia berkata : andaikata ini termasuk dosa tentu sudah diputuskan bantuan dan sudah dijauhkan. Sebab, adakalanya telah diputuskan bantuan dengan jalan yang ia tidak merasa, meskipun hanya berupa tiada tambahan baru. Dan adakalanya ia telah dijauhkan padahal ia tidak mengetahui, meskipun hanya berupa membiarkanmu menurutkan hawa nafsumu
77. jika kamu melihat seorang hamba yang ditetapkan Allah dalam menjaga wiridnya dan sampai lama tidak juga menerima kurnia Allah, kamu jangan meremehkan pemberian Allah kepadanya, karena kamu belum melihat padanya tanda orang arif atau keindahan orang cinta pada Allah. Sebab andaikata tidak ada warid (kurnia Allah), tentu tidak mungkin ada wirid.
78. ada kaum yang didudukkan oleh Allah untuk hanya beribadah kepadaNya dan ada kaum yang diistimewakan oleh Allah dengan cinta padaNya. Untuk masing-masing Allah memberikan kurnia dan kurnia-kurnia itu dari tuhanmu dan kurnia tuhanmu tidak terbatas
79. jarang sekali kurnia besar dari Allah terjadi kecuali secara mendadak agar tidak ada orang yang mengaku bahwa ia telah mempersiapkan untuk menerima kurnia itu
80. barangsiapa yang selalu menjawab semua yang ditanyakan, ceritakan semua yang dilihat, yang menyebut semua yang diketahui, ketahuilah bahwa yang demikian itu tanda kebodohannya
81. Allah menjadikan rumah akhirat hanya sebagai tempat pembalasan bagi hamba yang mukmin, sebab dunia ini tidak cukup sebagai tempat apa yang akan diberikan kepada mereka, juga karena Allah sayang akan memberikan pahala kepada mereka di tempat yang tidak kekal
82. barangsiapa yang dapat merasakan buah amal ibadahnya di dunia ini, maka itu sebagai tanda diterimanya amal oleh Allah di akhirat kelak
83. jika kamu ingin mengetahui kedudukanmu di sisi Allah, perhatikan di dalam bagian apa Allah menempatkanmu
84. jika Allah telah memberi rezeki kepadamu berupa perasaan puas melakukan ibadah pada lahirmu dan merasa cukup kaya dengan Allah dalam batinmu, ketahuilah bahwa Allah telah melimpahkan kepadamu nikmat lahir batin
85. sebaik-baik yang harus kamu minta dari Allah adalah apa yang Allah menyuruhmu
86. sedih karena tidak dapat melakukan suatu amal ibadah yang disertai rasa malas untuk melakukannya merupakan suatu tanda ia terpedaya oleh setan
87. bukan seorang yang arif orang yang apabila menunjuk sesuatu ia merasa bahwa Allah lebih dekat daripada isyaratnya. Tetapi, orang arif adalan orang yang mempunyai isyarat karena merasa tidak ada dalam wujud Allah dan keseluruhan dalam pandangan Allah
88. pengharapan itu yang disertai amal perbuatan, kalau tidak maka itu hanya angan-angan belaka
89. tujuan permintaan orang arif kepada Allah adalah semoga dapat bersungguh-sungguh dalam beribadah dan tetap dalam menunaikan kewajibanNya
90. Allah melapangkan bagimu agar kamu tidak selalu dalam kesempitan. Allah menyempitkan bagimu agar kamu tidak hanyut dalam kelapangan. Dan Allah melepaskan kamu dari keduanya agar kamu tidak bergantung pada sesuatu selain Allah
91. orang arif apabila merasa lapang lebih khwatir daripada berada dalam kesempitan. Dan dalam keadaan lapang ia tidak tegak di batas-batas azab, kecuali sedikit sekali
92. dalam masa lapang hawa nafsu dapat mengambil bagiannya karena bergembira dan dalam masa sempit tidak ada bagian sama sekali bagi hawa nafsu
93. kadangkala Allah memberimu kekayaan dan kemewahan dunia, tetapi tidak memberimu taufiq dan hidayahNya. Dan kadangkala Allah tidak memberimu kekayaan dan kemewahan dunia tetapi memberimu taufiq dan hidayahNya
94. jika Allah membukakan bagimu pintu pengertian tentang penolakanNya berubahlah penolakan itu menjadi pemberianNya
95. alam ini lahirnya berupa tipuan dan batinnya sebagai peringatan. Maka hawa nafsu melihat lahir tipuannya dan matahati memperhatikan batin peringatannya
96. jika kamu ingin mendapatkan kemuliaan yang tidak rusak, maka jangan membanggakan kemuliaan yang rusak
97. singkatnya jalan yang sesungguhnya adalah apabila terlipat untukmu jarak-jarak dunia ini, sehingga kamu dapat melihat akhirat lebih dekat kepadamu daripada dirimu sendiri
98. pemberian dari makhluk adalah suatu kerugian dan penolakan dari Allah adalahh suatu pemberiann dan kurnia
99. maha agung tuhan, jika seorang hamba beramal kontan, Dia akan membalasnya di kemudian hari
100. cukup menjadi balasan Allah atas ketaatanmu apabila Allah ridho menjadikan kamu ahli ibadah
101. cukup sebagai balasan Allah bagi orang-orang yang beramal apa yang telah dibukakan Allah dalam hati mereka kegemaran melakukan ibadah dan apa yang diberikan Allah kepada mereka kenikmatan berzikr kepadaNya
102. barangsiapa yang menyembah Allah karena mengharap sesuatu atau untuk menolak bahaya siksa atas dirinya, maka ia belum menunaikan kewajibannya terhadap sifat-sifat Allah swt
103. jika Allah memberi kurnia kepadamu, Dia akan menunjukkan kurnia belas kasihNya kepadamu. Dan jika Allah tidak memberik kurnia kepadamu, Dia akan menunjukkan kekuasaanNya kepadamu. Sebab dalam semua itu Dia memperkenalkan diri kepadamu dan menghadapkan kehalusan pemeliharaanNya kepadamu
104. penyebab terasa pedihnya penolakan Allah kepadamu, hanya karena kamu tidak mengerti hikmah rahmat Allah dalam penolakan itu berlanjut ……
Bersikap negatif ketika sedang belajar. Beberapa sikap negatif yang harus
dijauhi antara lain adalah rasa takut gagal, malas, mudah menyerah, tergesagesa
ingin segera berhasil, lemah semangat, banyak mengeluh dan
menggerutu, mudah kecewa, tidak aktif dan kreatif, pesimis dan sikap buruk
Bacalah doa ini tiga kali saat menjelang akhir tahun baru Islam, bisa dilakukan sesudah ashar atau sebelum maghrib pada tanggal 29 atau 30 Dzulhijah. Dengan doa ini kita memohon ketika kita akan mengakhiri perjalanan tahun yang akan ditinggalkan ini akan mendapatkan ampunan dari Allah Swt. atas perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh-Nya, dan apabila dalam tahun yang akan ditinggalkannya itu ada perbuatan-perbuatan yang diridhai oleh Allah Swt yang kita kerjakan, maka mohonlah agar amal shaleh tersebut diterima oleh Allah Swt.
Bismillaahir-rahmaanir-rahiim
Wa shallallaahu 'ala sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa aalihi wa shahbihii wa sallam.
Allaahumma maa 'amiltu fi haadzihis-sanati mimmaa nahaitani 'anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta 'alayya ba'da qudratika 'alaa uquubati wa da'autani ilattaubati minhu ba'da jur'ati alaa ma'siyatika fa inni astaghfiruka fagfirlii wa maa 'amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa'adtani 'alaihits-tsawaaba fas'alukallahumma yaa kariimu yaa dzal-jalaali wal ikram an tataqabbalahuu minni wa laa taqtha' rajaai minka yaa karim, wa sallallaahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil ummiyyi wa 'alaa 'aalihii wa sahbihii wa sallam
Artinya:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Semoga Allah melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW,beserta para keluarga dan sahabatnya. Ya Allah, segala yang telah ku kerjakan selama tahun ini dari apa yang menjadi larangan-Mu, sedang kami belum bertaubat, padahal Engkau tidak melupakannya dan Engkau bersabar (dengan kasih sayang-Mu), yang sesungguhnya Engkau berkuasa memberikan siksa untuk saya, dan Engkau telah mengajak saya untuk bertaubat sesudah melakukan maksiat. Karena itu ya Allah, saya mohon ampunan-Mu dan berilah ampunan kepada saya dengan kemurahan-Mu.
Segala apa yang telah saya kerjakan, selama tahun ini, berupa amal perbuatan yang Engkau ridhai dan Engkau janjikan akan membalasnya dengan pahala, saya mohon kepada-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah, wahai Dzat Yang Mempunyai Kebesaran dan Kemuliaan, semoga berkenan menerima amal kami dan semoga Engkau tidak memutuskan harapan kami kepada-Mu, wahai Dzat Yang Maha Pemurah.
Dan semoga Allah memberikan rahmat dan kesejahteraan atas penghulu kami Muhammad, Nabi yang Ummi dan ke atas keluarga dan sahabatnya.
Doa Awal Tahun
Bacalah doa ini tiga kali saat kita memasuki tanggal 1 Muharam. Bisa dilakukan selepas maghrib atau pun sesudahnya. Dengan doa ini kita sebagai Mu'min memohon kepada Allah Swt. agar dalam memasuki tahun baru ini kita dapat meningkatkan amal kebajikan dan ketaqwaan.
Bismillaahir-rahmaanir-rahiim
Wa shallallaahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa 'aalihi wa shahbihii wa sallam.
Allaahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwalu, wa 'alaa fadhlikal-'azhimi wujuudikal-mu'awwali, wa haadza 'aamun jadidun qad aqbala ilaina nas'alukal 'ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa'ihi wa junuudihi wal'auna 'alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu'i wal-isytighaala bimaa yuqarribuni
ilaika zulfa yaa dzal-jalaali wal-ikram yaa arhamar-raahimin, wa sallallaahu 'alaa sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa 'alaa 'aalihi wa shahbihii wa sallam
Artinya:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya.
Ya Allah Engkaulah Yang Abadi, Dahulu, lagi Awal. Dan hanya kepada anugerah-Mu yang Agung dan Kedermawanan-Mu tempat bergantung.
Dan ini tahun baru benar-benar telah datang. Kami memohon kepada-Mu perlindungan dalam tahun ini dari (godaan) setan, kekasih-kekasihnya dan bala tentaranya. Dan kami memohon pertolongan untuk mengalahkan hawa nafsu amarah yang mengajak pada kejahatan,agar kami sibuk melakukan amal yang dapat mendekatkan diri kami kepada-Mu wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan. Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, Nabi yang ummi dan ke atas para keluarga dan sahabatnya.